By: Noviani Gendaga Arial terbangun. Tubuhnya dingin, seolah ia baru keluar dari kulkas. Ia masih gemetaran. Buru-buru ia mencari handphone-nya, lalu mengubrak-abrik kontaknya. Jempolnya […]
Author: lurinpelangi
Secangkir Senja Untuk Sore #5
By: Noviani Gendaga Tiga bulan berlalu begitu saja. Meninggalkan jejak-jejak telapak kaki di padang pasir, Kairo. Terik membakar siapa saja yang tinggal di dalamnya. […]
Pupusnya Rasa Cinta
By: Noviani Gendaga Adrian tersenyum sambil menggigit tutup pulpen. Ia dibuat salting dengan isi pikirannya. Seorang ukhti, mahasiswa baru Undap (Universitas Dapur), telah memikat hatinya. […]
Secangkir Senja Untuk Sore #4
By: Noviani Gendaga Sudah tengah malam. Arial masih terjaga. Efek obat tidurnya sepertinya hampir habis. Arial menyeret tiang air impusannya mengikuti tubuhnya berjalan. Tak […]
Secangkir Senja Untuk Sore #3
By: Noviani Gendaga Arial merebahkan tubuhnya di atas spring bed berwarna coklat kalem berbalut sprey putih polos. Perjumpaannya dengan kakak kelasnya itu, memberikan sedikit […]
Secangkir Senja Untuk Sore #2
By: Noviani Gendaga Lima tahun berlalu begitu cepat. Tak terasa, masa-masa SMA terlewati begitu saja. Tanpa meninggalkan segaris pun bekas. Hanya ada setumpuk kenangan […]
Secangkir Senja Untuk Sore #1
By: Noviani Gendaga Arial menepi. Ban sepeda motornya tak sengaja mencium beberapa butir paku yang sengaja ditebar oleh tukang tambal ban ‘nakal’ di pinggir […]