Kasawari (18)

18 Letak Keadilan Sang Maha Adil Suatu malam, ketika hanya aku dan Mak e bercengkerama bersama di teras rumah, sedangkan Ayah balik ke tempat kerjanya—dugaku—dengan […]

Kasawari (17)

17 Andai Kami Jadi Kaya Hari ini adalah hari pertama Mak e pergi bekerja. Segala puji bagi-Nya, ramadhan telah terlewati dengan berhasil, meninggalkan kerinduan dalam […]

Kasawari (16)

16 Keberkahan Bulan Ramadhan Aku sangat menikmati bulan puasa yang berkah ini. Entah mengapa rasanya tenang. Dan berita baiknya, aku berhasil mewujudkan rencana: menahan kenakalan […]

Kasawari (15)

15 Kebohonganku di Bulan Puasa Mak Cik Tini bungkam seribu bahasa. Tak ada lagi yang bisa dia gosipkan pasal aku. Aku merasa menang. Ya, kemenangan […]

Kasawari (14)

14 Mak e: Surgaku Surga di telapak kaki ibu, begitulah kata ustad mushollah padaku. Dikatakannya, kalau kita—sebagai anak—mendurhakainya, maka neraka yang akan menyambut kematian kita. […]

Kasawari (12)

12 Rahasia Putih Karena olokan-olokan Mak Cik Tini yang tak kunjung reda padaku, aku memutuskan untuk mengadukan kejahatan ini pada Mak e. Mak Cik Tini […]

Kasawari (11)

11 Ratu Gosip Kampung Kasawari Di Kampung Kasawari kami nan tercinta ini, kuakui, semuanya adalah masalah keberanian dan kemandirian. Aih, macam orang pedalaman saja. Aku […]

Kasawari (10)

10 Laut Kasawari Kau tahu rumah panggung di kampung orang melayu macam apa? Nah, macam itu pulalah rumah-rumah panggung di kampung kecil kami ini. Lantainya […]