Tagged: cinta

0

Rohis Longgar? Siapa yang Bilang?

by: RedRevolver Di sudut lapangan sekolah, Vany terlihat sibuk mengetik di ponselnya. Jarinya bergerak cepat, seperti sedang balapan dengan angin. Ekspresinya serius, seolah ada hal genting yang harus segera ia sampaikan. “Wid,” tulis Vany...

0

Cinta yang Salah Jalan

By: RedRevolver Siska memandangi layar ponselnya dengan senyum lebar. Ia baru saja mengunggah foto dirinya bersama Dimas, pacar barunya, dengan caption super cheesy: “Kalau ada kamu, dunia terasa lengkap. #CoupleGoals”. Foto itu mendapat puluhan...

0

#13 Tentang Cinta

#webseriesramadhan | Serial Marbot Madani | By: O. Solihin “Jadi, dalam diri setiap manusia itu punya potensi kehidupan. Terdiri dari naluri dan kebutuhan jasmani. Gharaiz dan hajatul udlowiyah. Manusia memiliki naluri mempertahankan diri, naluri melestarikan jenis, dan naluri untuk...

0

Secangkir Senja Untuk Sore #5

By: Noviani Gendaga   Tiga bulan berlalu begitu saja. Meninggalkan jejak-jejak telapak kaki di padang pasir, Kairo. Terik membakar siapa saja yang tinggal di dalamnya. Kairo rasanya semakin panas dari tahun ke tahun. Namun...

0

Pupusnya Rasa Cinta

By: Noviani Gendaga Adrian tersenyum sambil menggigit tutup pulpen. Ia dibuat salting dengan isi pikirannya. Seorang ukhti, mahasiswa baru Undap (Universitas Dapur), telah memikat hatinya. Memang sih, tu ukhti udah cukup lama juga pindah...

0

Secangkir Senja Untuk Sore #3

By: Noviani Gendaga   Arial merebahkan tubuhnya di atas spring bed berwarna coklat kalem berbalut sprey putih polos. Perjumpaannya dengan kakak kelasnya itu, memberikan sedikit warna-warna baru. Salah satunya, Arial berhasil menemukan apartemen yang...

0

Jangan Ganggu Aku, Shinta

By: Syahid alFatih   Lalu apa yang membuat aku tertarik dengan gadis itu? Bukankah aku berjuluk lelaki tangguh, yang tak mudah tergoda oleh seorang wanita? Kenapa detik ini hatiku menjadi takluk dan membiarkan benakku...

0

Kisah Cinta Sang Revolter

Oleh: Fathin   Sobat, aku pulang malam ini. Mendung gemulung, air tercurah seakan langit sudah tak sanggup menanggung bebannya. Bulan Desember, kata orang gedhe-gedhene sumber. Kereta api ekonomi yang aku tumpangi goyang sana-sini, berderak-derak...